Salah satu Staf Dinas Pertanian Poso mengatakan, pihaknya tidak pernah mensosialisasikan penanaman Porang di wilayah tersebut.
"Dinas tidak pernah mensosialisasikan hal tersebut," ujar Kabid Tanaman Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian Poso, Alfian Samudin yang dikonfirmasi Bongkar Sulteng, Selasa (19/7/2022).
Lebih jauh Samudin mengatakan pihaknya sudah melarang agar semua tenaga organik dinas dilapangan untuk tidak terlibat dalam program tersebut.
"Saya juga sudah melarang keterlibatan PPL dilapangan," tegasnya.
Seperti yang telah diberitakan Media ini, sedikitnya sudah 3 Kabupaten di Sulawesi Tengah yang merasa sudah tertipu oleh program tanam Porang yang katanya melibatkan LSM dan pihak dari luar negeri.
Berdasarkan kabar yang beredar selain diberikan bibit, semua anggota kelompok nantinya akan di berikan bantuan berupa uang hingga 75 juta.
Namun syaratnya, para anggota diwajibkan membuka rekening dan menyetor uang yang kemudian dikumpulkan melalui Koordinator dan atau Ketua Kelompoknya.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui kelanjutannya kepada siapa uang yang telah terkumpul itu disetorkan.
Posting Komentar